1. DEFINISI PEER TO PEER
Peer-to-Peer
(P2P) atau teknologi dari “ujung” ke “ujung” perta-ma kali di luncurkan dan
dipopulerkan oleh aplikasi-aplikasi “berbagi-berkas” (file sharing)
seperti Napster dan KaZaA. Pada konteks ini teknologi P2P memungkinkan para
pengguna untuk berbagi, mencari dan mengunduh berkas.
Sistem P2P yang sebenarnya adalah suatu sistem yang tidak hanya menghubungkan “ujung” satu dengan lainnya, namun ujung-ujung ini saling berhubungan secara dinamis dan berpartisipasi dalam mengarah¬kan lalu lintas komunikasi informasi, pemrosesan, dan penugasan pembagian bandwidth yang intensif, dimana bila sistem ini tidak ada, tugas-tugas ini biasanya diemban oleh server pusat.
Sebenarnya pengertian jaringan Peer to Peer (PC to PC) adalah jaringan komputer yang dapat menghubungkan beberapa komputer, dimana di antara beberapa komputer tersebut bisa menjadi server maupun client, jadi tidak ada perbedaan antara client dan server.
Sistem P2P yang sebenarnya adalah suatu sistem yang tidak hanya menghubungkan “ujung” satu dengan lainnya, namun ujung-ujung ini saling berhubungan secara dinamis dan berpartisipasi dalam mengarah¬kan lalu lintas komunikasi informasi, pemrosesan, dan penugasan pembagian bandwidth yang intensif, dimana bila sistem ini tidak ada, tugas-tugas ini biasanya diemban oleh server pusat.
Sebenarnya pengertian jaringan Peer to Peer (PC to PC) adalah jaringan komputer yang dapat menghubungkan beberapa komputer, dimana di antara beberapa komputer tersebut bisa menjadi server maupun client, jadi tidak ada perbedaan antara client dan server.
2. MEMBUAT JARINGAN PEER TO PEER
Jaringan
peer-to-peer dapat dilakukan terhadap komputer yang berbeda Operating System
atau berbeda versi Operating System misal-nya antara Window 7 dan Windows XP.
Antara kedua komputer (laptop/PC) ini bisa dilakukan koneksi peerto-peer.
Tetapi pada laporan ini hanya akan dijelaskan mengenai cara membuat jaringan Peer-to-Peer (P2P) menggunakan Windows 7 untuk dua Laptop
merk Advan.
2.1. PERSIAPAN MEMBUAT JARINGAN P2P
Sebelum membuat jaringan peer to peer pada dua komputer tersebut, ada beberapa hal
yang harus dipersiapkan terlebih dahulu yaitu:
- Siapkan dua Laptop yang akan
dikoneksikan.
- Kabel LAN UTP dan Connector RJ-45.
- Crimping Tool
- LAN Tester (Optional)
- Tang Pemotong (Optional)
![]() |
Peralatan
yang dibutuhkan sebelum membuat jaringan Peer to Peer
|
- Buat sambungan kabel sistem Crossover
![]() |
Teknik
sambungan Straight dan Cross pada kabel LAN
|
- Setelah selesai, cek koneksi kabel yang
telah dibuat menggunakan LAN Tester.
2.2. PROSES PEMBUATAN JARINGAN P2P
Pada contoh akan dipraktean
bagaimana cara membuat jaring Peer to Peer pada dua laptop merk Advan dengan
sistem operasiWindows 7 menggunakan kabel LAN UTP. Nama komputer 1: LINKSUKSES
dan nama komputer 2: MELETEK-PC.
- Hidupkan kedua laptop tersebut.
- Sambungkan kabel LAN yang telah dibuat
dengan sistem crossover tadi pada masing-masing Laptop.
- Klik kanan icon network pada taskbar
kemudian pilih “Open Network and Sharing Center”.
![]() |
Network Setting
|
- Di jendela berikutnya, klik “Change
adapter setting”
![]() |
Network Adapter Setting
|
- Klik kanan pada Local Area Connection
kemudian pilih “Properties”
![]() |
Setting Proprties
|
- Di jendela properties pilih Internet
Protocol 4 (TCP/IPv4) kemudian klik Properties untuk mengatur IP Address.
IP Address tidak boleh sama supaya tidak terjadi “IP Conflict”. IP Address
untuk komputer-1 adalah 192.168.1.5 dan IP Address untuk komputer-2 adalah
192.168.1.6. Untuk Subnet Mask keduanya diisi dengan 255.255.255.0.
Langkah ke-4 sampai ke-7 dilakukan di masing-masing komputer (Laptop).
![]() |
Pengaturan IP di Komputer 1
|
![]() |
Pengaturan IP di Komputer 2
|
- Agar kedua komputer dapat terhubung,
maka keduanya harus berada dalam satu network group dalam hal ini
“WORKGROUP”, nama grup ini dapat diganti. Langkah-langkahnya sebagai
berikut:
![]() |
Pengaturan Workgroup
|
- Masuk ke “System and
Security” pada Control Panel kemudian pilih “System”
![]() |
Pengaturan
sistem dan keamanan
|
![]() |
Pengaturan
Firewall
|
- Langkah selanjutnya masuk ke halaman
“Remote setting”
![]() |
Pengaturan
Remote Sharing
|
- Klik “Change” untuk mengatur nama komputer
dan menyamakan Network Group dengan nama “WORKGROUP”.
![]() |
Pengaturan
Workgroup
|
- Beri nama komputer (optional) dan beri
nama Workgroup, tekan tombol “OK” kemudian restart kedua komputer
tersebut.
![]() |
Penamaan
Workgroup
|
- Setelah di-restart, masuk lagi ke
Control Panel untuk mengatur “Advance Sharing”.
![]() |
Advance
Sharing Settings
|
- Agar kedua komputer dapat saling
mendeteksi dan dapat mengakses file atau folder tertentu, atur opsi
sharing seperti gambar di bawah.
![]() |
Opsi
Pengaturan Sharing
|
2.3. MENGUJI JARINGAN PEER TO PEER
Setelah
jaringan peer-to-peer selesai dibuat dengan menggunakan hubungan kabel crossover
pada Sistem Operasi Windows 7 dan semua konfigurasi sistem pada kedua komputer
telah selesai (Pengaturan IP Address dan menyamakan Workgroup), langkah
berikutnya adalah menguji koneksi kedua komputer tersebut, caranya sebagai
berikut:
![]() |
Ping Koneksi Jaringan
|
- Klik Start pada Windows 7, klik “Run”
kemudian tulis “CMD” untuk masuk ke Command Prompt., setelah itu tekan
Enter atau klik “OK”. Langkah ini sebaiknya dilakukan pada masing-masing
komputer.
- Pada jendela Command Prompt lakukan Ping
dari komputer-1 ke komputer-2 dan sebaliknya dengan menulis Ping
192.168.1.6 (dari komputer-1) dan Ping 192.168.1.5 (dari komputer-2)
kemudian tekan Enter.
- Jika hasil Ping seperti gambar di atas,
artinya kedua komputer sudah terhubung.
2.4. MENCOBA SHARING FILE
Setelah
koneksi lulus uji degan cara Ping antar komputer sesuai dengan IP Address
masing-masing, langkah berikutnya adalah mencoba untuk sharing file (mengirim
dan menerima file) dari setiap komputer namun sebelumnya ada beberapa langkah
yang harus dilakukan yaitu:
![]() |
Pengaturan File Sharing
|
- Masuk ke Control Panel untuk
me-non-aktifkan FireWall di masing-masing komputer.
![]() |
Mematikan
Windows Firewall
|
- Buka Windows 7 Explorer kemudian klik
Network untuk melihat koneksi komputer yang terhubung ke Workgroup. Pada
Contoh terlihat bahwa di Komputer-2 (LINKSUKSES) terlihat komputer-1
(MELETEK-PC).
![]() |
Nama
Masing-masing Komputer
|
- Untuk men-sharing-kan salah satu folder
agar dapat di akses oleh komputer lainnya, maka folder tersebut harus
di-share” terlebih dahulu, caranya dengan mengklik kanan folder yang akan
di-share kemudian pilih Properties.
![]() |
Pengatran
File Properties
|
- Pada contoh, folder yang akan di-share
di komputer-2 adalah folder VISUAL DELPHI. Pada jendela Properties pilih
tab Sharing kemudian klik tombol “Share”. Artinya folder VISUAL DELPHI
sudah dapat diakses oleh komputer-1 (MELETEK-PC).
- Untuk melihat folder dan file yang
di-share di komputer-2, klik saja nama komputer yang ada di bagian Folder
Network komputer-1 (LINKSUKSES). Di jendela sebelah kanan akan terlihat
folder dan file komputer-2 yang dapat diakses komputer-1 (di dalam kotak
merah).
![]() |
Folder
yang di-sharing
|






















Tidak ada komentar:
Posting Komentar